Jumat, 01 November 2024   |   WIB
id | en
Jumat, 01 November 2024   |   WIB
Perkenalan Pengurus ISI Pusat Periode 2008-2011

Rabu, 21 Januari 2009, Kepala BAKOSURTANAL Rudolf W. Matindas didampingi Chaerul Hafidin (Deputi bidang Pemetaan Dasar) dan Henny Lilywati (Deputi bidang Infrastruktur Data Spasial), menerima kunjungan para pengurus ISI Pusat Periode 2008-2011. Mereka diantaranya adalah Wenny Rusmawar Idrus (Ketua Umum), Sugeng Prijadi (Wakil Ketua I), Irawan Sumarto (Wakil Ketua II), Virgo Eresta Jaya (Wakil Sekjen), Busroni A Yanto (Bendahara) dan Stefanus Atto (Wakil Bendahara).

Wenny Rusmawar Idrus mengungkapkan maksud dan tujuan kunjungan itu untuk memperkenalkan jajaran pengurus hasil Kongres XIII yang diadakan di Banten, 29-30 Oktober 2008 yang lalu. Sebagaimana amanat kongres, jajaran pengurus umumnya diisi oleh para tenaga muda dan potensial, serta mewakili seluruh komponen dari berbagai perguruan tinggi dan birokrat.

Visi, misi dan program-program yang telah direncanakan ISI periode kepengurusan yang baru juga dipaparkan oleh Wenny. Selain itu, pengurus ISI periode 2008-2011 juga meminta kesediaan Kepala BAKOSURTANAL untuk menjadi anggota Dewan Penasihat.

RW. Matindas pun menyambut hangat, dan memberikan apresiasi atas terbentuknya kepengurusan ISI periode 2008-2011. Permintaasn pengurus ISI pun diterima dengan baik oleh Kepala BAKOSURTANAL.

Berkaca dari pengalamannya ketika menjadi Pengurus ISI, Matindas merasa perlu untuk memberikan beberapa masukan dan nasihat kepada para pengurus baru mengenai beberapa hal, yaitu agar:
1. ISI harus menjunjung tinggi Kode Etik Profesi Suveyor.
2. ISI harus menjadi tempat bertanya bagi para praktisi bidang survei
3. ISI harus segera menginventarisasi daftar anggota sehingga dapat diketahui berapa jumlah pasti anggota ISI diseluruh Indonesia.
4. ISI perlu mensosialisasikan berbagai peraturan perundangan yang berkaitan dengan kegiatan survei.
5. ISI harus menjaga hubungan baik dengan para anggota dengan memanfaatkan media internet dan majalah yang diterbitkan secara rutin.
6. Keanggotaan ISI di berbagai organisasi internasional perlu ditambah dan ditingkatkan di antaranya ISPRS, IUGG, ICA dan ICSU.
7. ISI harus meningkatkan kualitas SDM anggotanya melalui pendidikan dan pelatihan berkelanjutan (Continuing Education).

Oleh Tommy Nautico