Selasa, 03 Desember 2024   |   WIB
id | en
Selasa, 03 Desember 2024   |   WIB
Pemanfaatan Data Spasial untuk Mendukung Swasembada Pangan: BIG dan Kementerian Pertanian Perkuat Sinergi

Jakarta, Berita Geospasial – Data dan Informasi Geospasial (IG) memiliki peran penting dalam mendukung program swasembada pangan nasional. Untuk itu, Kepala Badan Informasi Geospasial (BIG) Muh Aris Marfai, melangsungkan pertemuan dengan Wakil Menteri Pertanian Republik Indonesia (RI) Sudaryono, pada Rabu, 23 Oktober 2024, di Kantor Kementerian Pertanian.

Aris menjelaskan bahwa data spasial memainkan peran penting dalam strategi ekstensifikasi dan intensifikasi pertanian.

"Untuk ekstensifikasi, dalam hal membuka lahan pertanian baru, data spasial krusial untuk mengidentifikasi potensi lahan. Begitu pula dengan distribusi pupuk tepat sasaran yang berbasis lokasi, IG menjadi sangat penting," kata Aris.

Selain itu, Aris juga menyoroti peran data spasial dalam mendukung infrastruktur pertanian, khususnya irigasi. Dalam presentasinya, ia mencontohkan bagaimana analisis spasial dapat digunakan untuk memetakan potensi irigasi dan menawarkan beberapa solusi alternatif.

"Kita bisa melihat apakah diperlukan intervensi irigasi, penggunaan sumber pengairan dari air permukaan, air bawah tanah, atau mempertimbangkan curah hujan," ujarnya.

Dalam upaya ini, BIG memiliki peta sistem lahan yang komprehensif yang dapat digunakan untuk menganalisis kesesuaian lahan. Aris juga menegaskan komitmen BIG untuk menyediakan data spasial guna mendukung swasembada pangan di Indonesia.

Sementara itu, Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono, menekankan bahwa sektor pertanian adalah tumpuan hidup bagi jutaan orang di Indonesia.

"Kita harus menjadi solusi bagi rakyat. Pemanfaatan teknologi, termasuk data spasial, adalah kunci untuk memberikan solusi yang tepat," ungkap Sudaryono.

Pertemuan ini diharapkan dapat memperkuat koordinasi antara BIG dan Kementerian Pertanian dalam mendukung program-program strategis di sektor pertanian melalui pemanfaatan teknologi IG yang andal. (AFN/LR)