Jakarta, Berita Geospasial – Suasana stan Badan Informasi Geospasial (BIG) pada hari kedua pameran Indonesia International Smart City Expo & Forum (IISMEX) 2025 di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran semakin dipadati pengunjung. Antusiasme terlihat dari interaksi peserta yang mencoba demo peta dasar 3D, melihat miniatur stasiun pasang surut, hingga berdiskusi dengan tim BIG mengenai pemanfaatan Informasi Geospasial (IG).
Rombongan Pemerintah Kota Banjar menjadi salah satu pengunjung yang hadir. Eri, perwakilan rombongan, mengaku tertarik menghadirkan Peta Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang dipamerkan BIG ke kantor pemerintah daerahnya.
“Peta ini akan memperkuat identitas kebangsaan sekaligus menjadi sarana edukasi bagi masyarakat,” ujar Eri pada Kamis, 14 Agustus 2025.
Suasana Booth BIG dalam Pameran IISMEX hari ke 2 tahun 2025 di Jakarta. dok.BIG/Nurmitha Atmia
Dari Kementerian Perhubungan, M. Dian Manunggal, juga menyambangi stan BIG dan menyampaikan kebutuhan instansinya terhadap jabatan fungsional surveyor pemetaan. “Kementerian Perhubungan punya direktorat baru, dan direktorat ini perlu banyak fungsional surveyor pemetaan,” ungkapnya.
Selain pameran, BIG juga menggelar survei literasi geospasial untuk mengukur sejauh mana masyarakat mengenal data dan IG. Survei ini disambut antusias oleh pengunjung, terutama kalangan muda.
Tak hanya di stan, BIG turut hadir dalam sesi siniar yang digelar Asosiasi Pengusaha Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (APTIKNAS). Chintia Dewi, perwakilan BIG, membahas Peta Kertas yang masih relevan di era digital.
“Peta kertas tetap penting, terutama sebagai dokumen legal dan instrumen perencanaan,” tegas Chintia.
Ia juga menekankan peran vital peta dasar BIG dalam pembangunan nasional. “Semua perencanaan pembangunan butuh peta yang tepat, dan itu hanya bisa dihasilkan oleh BIG,” tambah Chintia.
Pameran IISMEX 2025 berlangsung hingga 15 Agustus. BIG mengajak pemerintah daerah, pelaku industri, dan masyarakat memanfaatkan momentum ini untuk lebih memahami peran BIG sebagai penyedia data dan IG nasional.
Reporter: Tia Rizka Nuzula Rachma
Editor: Kesturi Haryunani