Rabu, 12 November 2025   |   WIB
id | en
Rabu, 12 November 2025   |   WIB
BIG Pamerkan Peran IG sebagai Fondasi Kota Cerdas di IISMEX 2025

Jakarta, Berita Geospasial - Badan Informasi Geospasial (BIG) menegaskan komitmennya dalam mendukung pembangunan kota cerdas dengan berpartisipasi di The 8th Indonesia’s No.1 International Smart City Expo & Forum (IISMEX 2025). Acara ini berlangsung di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran pada 13-15 Agustus 2025.

Melalui stan pameran yang atraktif, BIG menampilkan beragam produk, inovasi, dan pencapaiannya di bidang Informasi Geospasial (IG). Pameran ini menjadi ajang edukasi langsung bagi pengunjung untuk memahami peran IG sebagai fondasi utama pembangunan kota cerdas dan berkelanjutan di seluruh Indonesia.


Suasana Booth BIG dalam Pameran IISMEX 2025 di Jakarta. dok.BIG/Tommy Nautico

Kepala Biro Hukum, Hubungan Masyarakat, dan Kerja Sama BIG Mone Iye Cornelia Marschiavelli menyampaikan apresiasi atas kesempatan yang diberikan. "Terima kasih kepada Kementerian Dalam Negeri yang telah memberikan kesempatan kepada BIG untuk hadir di IISMEX 2025. Lewat booth ini, kami ingin menunjukkan kegiatan, produk, serta pencapaian BIG, sekaligus menyampaikan pesan bahwa IG adalah fondasi penting dalam membangun kota cerdas di Indonesia," ujarnya pada Rabu, 13 Agustus 2025.

Antusiasme pengunjung turut menambah semarak pameran. Azhari Putri Cempaka dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengaku terinspirasi setelah mengunjungi stan BIG.

"Seru banget main ke booth BIG. Banyak insight dan pengetahuan baru, khususnya tentang Informasi Geospasial. Kehadiran BIG di sini bisa meningkatkan kolaborasi dengan berbagai stakeholder," ungkapnya.

Partisipasi BIG di IISMEX 2025 diharapkan dapat meningkatkan kesadaran publik tentang pentingnya IG, sekaligus membuka peluang kerja sama yang lebih luas. Dengan dukungan data geospasial yang akurat, pengambilan keputusan di berbagai sektor, mulai dari penataan ruang, manajemen transportasi, mitigasi bencana, hingga pelayanan publik digita, dapat dilakukan secara tepat, efisien, dan berbasis data.

Reporter: Ellen Suryanegara
Editor: Kesturi Haryunani