Jakarta, Berita Geospasial – Masyarakat kini dapat mengakses dan mengunduh data geospasial (DG) yang tersedia sesuai ketentuan hak akses melalui Geoportal 2.0 yang merupakan bagian dari Kebijakan Satu Peta (KSP). Geoportal ini diharapkan dapat mendukung implementasi KSP dan membantu mewujudkan perencanaan pembangunan yang lebih baik di Indonesia
“Geoportal KSP memberikan tools untuk mengunduh peta, metadata, serta melakukan analisis tumpang tindih yang sangat berguna untuk berbagai keperluan analisis tematik," kata Kepala Badan Informasi Geospasial (BIG) Muh Aris Marfai saat hari kedua One Map Policy (OMP) Summit 2024 yang digelar di Jakarta pada Jumat, 12 Juli 2024.
Aris menjelaskan, masyarakat dapat memilih beberapa Informasi Geospasial Tematik (IGT) yang tersedia pada Geoportal 2.0 untuk berbagai keperluan analisis tematik. Setiap IGT menampilkan informasi, seperti kementerian/lembaga wali data, batas administrasi wilayah, dan tahun pembuatan peta.
Hak akses masyarakat terhadap DG merupakan salah satu pencapaian utama KSP. Pencapaian lainnya adalah memberikan kontribusi besar dalam berbagai isu strategis, seperti reforma agraria, food estate, tata kelola perizinan sawit, dan Proyek Strategis Nasional (PSN).
“Dalam pelaksanaan reforma agraria, data KSP digunakan untuk memastikan kepastian data subjek dan objek yang tepat. Data ini penting untuk audit pemenuhan kewajiban lahan alokasi 20 persen dari pelepasan kawasan hutan untuk perkebunan, sesuai amanat Perpres Nomor 62 Tahun 2023,” imbuh Aris.
Berbagai pencapaian tersebut menunjukkan KSP memiliki potensi besar dalam mendukung pembangunan nasional yang lebih terintegrasi dan berkelanjutan. Implementasi kebijakan ini diharapkan terus diperkuat untuk mengatasi berbagai tantangan yang masih dihadapi, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat Indonesia.
Sebagai informasi, OMP Summit merupakan forum lintas pemangku kepentingan untuk mendiskusikan keberlanjutan pelaksanaan KSP, dan mendorong solusi atas isu-isu pemanfaatan data spasial untuk kemajuan pembangunan Indonesia. Melalui berbagai sesi interaktif, forum ini mendorong pemikiran dan pendekatan baru dalam menyediakan wadah bagi praktisi pembangunan di sektor publik, swasta, hingga generasi muda untuk berjejaring dan bertukar gagasan.
OMP Summit 2024 hari kedua diisi dengan One Map Talk Show yang mengangkat tema `Best Practices in One Map Policy and Geospatial Transformation towards Spatial Thinking Society` dengan narasumber Deputi Bidang Pemantauan, Evaluasi, dan Pengendalian Pembangunan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Erwin Dimas; Deputi Bidang Pencegahan dan Monitoring Komisi Pemberantasan Korupsi Pahala Nainggolan; Founder Nalar Institute Yanuar Nugroho; Guru Besar Pengelolaan Sumberdaya Perikanan Intitut Pertanian Bogor Luky Adrianto; serta Dekan Geografi Universitas Gadjah Mada Danang Srihadmoko.
Selain itu, juga terdapat sesi One Map Inspiring Stage yang menghadirkan narasumber Wakil Gubernur Jawa Timur 2019-2024 Emil Dardak; Founder dan CEO Think Policy Andhyta F. Utami; serta Direktur Utama PT.Pertamina Nicke Widyawati. (NIN/LR)