Cimahi, Berita Geospasial – Sebagai upaya mengoptimalkan simpul jaringan (SJ) di daerah, Badan Informasi Geospasial (BIG) kembali melakukan sosialisasi optimalisasi SJ. Kali ini Kota Cimahi menjadi tujuannya.
“Integrasi data harus dilaksanakan oleh pemerintah daerah untuk pemanfaatan Informasi Geospasial. Saat ini status simpul jaringan Kota Cimahi sudah terkoneksi ke geoportal nasional,” ujar Kepala Pusat Pengelolaan dan Penyebarluasan Informasi Geospasial BIG Rachman Rifai dalam kegiatan ‘Sosialisasi Peraturan Wali Kota Cimahi No 6 Tahun 2022 tentang Simpul Jaringan Daerah’, Kamis, 2 Juni 2022.
Kota Cimahi merupakan salah satu daerah dengan status simpul jaringan berkembang, hal ini memacu kota dengan julukan ‘Kota Tentara’ ini untuk mengoptimalkan penggunaan dan penyebarluasaan Informasi Geospasial di masa mendatang.
“Peraturan ini akan menjadi pedoman dalam pengelolaan Informasi Geospasial di daerah untuk mempermudah pengambilan keputusan juga demi efektivitas dan efisiensi pengambilan kebijakan berbasis ruang kebumian,” ungkap Plt Wali Kota Cimahi Ngatiyana.
Ngatiyana menekankan pentingnya percepatan pembangunan simpul jaringan untuk memaksimalkan perencanaan pembangunan di daerah. Untuk itu ia memerintahkan setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar memaksimalkan peran data spasial.
“Ke depannya seluruh pengambilan kebijakan kebijakan di OPD terkait pembangunan harus memiliki satu data yang sama agar percepatan pembangunan dapat dilaksanakan secara maksimal,” tutupnya. (AR/MAD)