Kamis, 17 Oktober 2024   |   WIB
id | en
Kamis, 17 Oktober 2024   |   WIB
Jadilah Pahlawan Bangsa Masa Kini yang Membanggakan Negeri

Cibinong, Berita Geospasial - Setiap 10 November, Bangsa Indonesia selalu memperingati Hari Pahlawan. Dari anak sekolah sampai pegawai kantor, tanpa terkecuali, mereka memperingatinya dengan beragam cara.

Namun, cara menunjukkan semangat kepahlawanan tentunya berbeda pada masa perjuangan dengan saat ini. Dulu, semangat kepahlawanan ditunjukkan melalui pengorbanan tenaga, harta, bahkan nyawa. Kini, untuk menjadi pahlawan bias dilakukan dengan menorehkan prestasi di berbagai bidang kehidupan.

“Siapa pun bisa menjadi pahlawan dengan cara melakukan aksi nyata untuk memperkuat keutuhan NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia), seperti tolong-menolong sesama yang terkena musibah, tidak melakukan provokasi yang dapat mengganggu ketertiban umum, tidak menyebarkan berita hoax, tidak melakukan perbuatan anarkis atau merugikan orang lain, dan sebagainya,” kata Deputi Bidang Informasi Geospasial Tematik Badan Informasi Geospasial (BIG) Antonius Bambang Wijanarto saat upacara peringatan Hari Pahlawan di lapangan BIG, Senin, 11 November 2019.

Menurut Anton, upacara peringatan Hari Pahlawan yang dilakukan setiap tahunnya untuk mengingatkan seluruh Warga Negara Indonesia pada peristiwa pertempuran 10 November 1945 di Surabaya. Pada pertempuran tersebut, seluruh rakyat bersatu padu, berjuang, pantang menyerah melawan penjajah.

“Pertempuran 10 November mengingatkan kita bahwa kemerdekaan yang kita rasakan saat ini tidaklah datang begitu saja. Perlu perjuangan dan pengorbanan luar biasa dari para pendahulu negeri. Semangat yang ditunjukkan para pahlawan dan pejuang perlu terus ditumbuhkembangkan di dalam hati sanubari segenap insan Warga Negara Indonesia,” tegas Anton.

Dengan upacara peringatan Hari Pahlawan, keluarga besar BIG diharapkan dapat lebih menghargai jasa dan pengorbanan para pahlawan. Sebagaimana ungkapan Bung Karno, "....hanya bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya dapat menajdi bangsa yang besar...". (TN/NIN)