Rabu, 27 November 2024   |   WIB
id | en
Rabu, 27 November 2024   |   WIB
Menjadi Surveyor Itu Menyenangkan

(Cibinong, Berita Geospasial) Selasa pagi 30 April 2019 menjadi terasa berbeda di kantor BIG. Ini karena BIG menerima kunjungan 16 siswa-siswi TK B Sekolah Alam Cibinong. Acara menerima kunjungan seperti ini merupakan salah satu cara untuk lebih mengenalkan Informasi Geospasial (IG) sejak dini.

Mengawali acara, Ilham Praditya sebagai guru sekolah Alam Cibinong mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak BIG yang telah bersedia menerima kunjungan siswa/i Sekolah Alam Cibinong. Ilham menyebutkan bahwa tujuan pembelajaran kunjungan ke BIG adalah ingin mengenalkan proses pembuatan peta bagi siswa-siswi TK B.

Sigit Murjati sebagai Kepala Balai Diklat Geospasial BIG hadir menerima tamu istimewa ini. "Adik-adik datang ke BIG diantaranya nanti mengenal pekerjaan sebagai surveyor dengan dasar ilmu kebumian. Dulu pemetaan menggunakan teknologi sederhana, sekarang sudah dengan teknologi tinggi", katanya.

Sigit kemudian menyerahkan sejumlah cindera mata kepada pihak Sekolah Alam Cibinong yang diterima Ilham sebagai guru pembimbing kunjungan ke BIG kali ini.

Nadya Oktaviani yang memandu acara mengajak siswa untuk mengenal apa itu BIG. BIG sebagai Lembaga Pemerintah Non Kementerian (LPNK) yang bertugas menyelenggarakan Informasi Geospasial (IG). Nadya mengajak siswa-siswi menggunakan peta untuk mencari harta karun.??

Randhy Atiqi dari Pusat Pemetaan Tata Ruang dan Atlas (PTRA) membawakan presentasi tentang "Menjadi Surveyor". "Tugas sebagai surveyor itu menyenangkan karena bisa mengelilingi dunia, terutama Indonesia", katanya.

Maratun Sholihah dari Pusat Pemetaan Rupabumi dan Toponim menjelaskan tentang pekerjaan utama BIG yakni membuat peta dasar berbagai skala. Dengan bahasa yang lugas dan sederhana, siswa-siswi TK dikenalkan tentang layer-layer apa saja yang ditampilkan di peta dasar.

Acara kemudian dilanjutkan dengan pengenalan drone sebagai alat yang dipakai untuk mengambil dokumentasi foto dan video oleh Agung TM dari Bidang Promosi dan Kerja Sama BIG. Agung menjelaskan bahwa untuk pemetaan, alat ini bisa dipakai untuk pemetaan cepat, terutama pemetaan kebencanaan. Anak-anak kemudian diambil foto dan videonya dengan latar kantor BIG memakai drone sebagai kenang-kenangan kunjungan mereka ke BIG. (ATM).