Selasa, 26 November 2024   |   WIB
id | en
Selasa, 26 November 2024   |   WIB
BIG Kerja Sama dengan Bappeda Provinsi Aceh Selenggarakan Pelatihan WebGIS

Banda Aceh, Berita Geospasial BIG - Peningkatan kemampuan Sumber Daya Manusia di bidang Informasi Geospasial menjadi sebuah keharusan bagi seluruh bangsa Indonesia. Banyak Kementerian/Lembaga, serta Pemerintah Daerah yang mulai memahami pentingnya IG dalam proses perencanaan dan pengambilan kebijakan pembangunan wilayahnya. Oleh karena itu Badan Informasi Geospasial yang merupakan penyelenggara utama IG Dasar di Indonesia memiliki peran salah satunya dalam hal pembinaan Informasi Geospasial. Merujuk pada hal tersebut BIG mengadakan pelatihan IG bagi K/L dan daerah sesuai kebutuhan.

Salah satu daerah yang turut melaksanakan peningkatan SDM Informasi Geospasial (IG) adalah Pemerintah Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD). Hal ini memang menjadi tuntutan yang  harus dipenuhi di tengah kencangnya keinginan Pemprov NAD untuk menciptakan Sistem Informasi Geospasial (SIG) yang bermanfaat, yang nantinya bisa digunakan oleh semua pemangku kepentingan yang akan menjalankan pembangunan terencana di berbagai bidang di NAD.

Dalam upaya meningkatkan kemampuan SDM bidang IG, Pemerintah NAD melalui UPTB-PDGA Bappeda Aceh bersama dengan Balai Diklat Badan Informasi Geospasial (BIG), pada 10-14 Agustus 2015 melaksanakan pelatihan WebGIS kepada para peserta yang merupakan perwakilan dari berbagai stakeholder terkait IG yang ada di lingkungan Pemprov NAD.   Bertempat di Ruang Diklat Bappeda Provinsi Aceh, pelatihan dilaksanakan dengan metode 30% materi dan 70 % praktik, sehingga diharapkan para peserta pelatihan nantinya bisa mendapatkan hasil berupa kemampuan teori dan teknis yang sesuai dengan tujuan dari dilaksanakannya pelatihan ini.

Sesuai tugas BIG sebagai penyelenggara dan melakukan pembinaan sumber daya IG, besar harapannya setelah pelatihan ini ditindaklanjuti dengan peningkatan kemampuan IG lainnya”, demikian disampaikan Catur Puriningsih  selaku Kasie Materi dan Kurikulum Balai Diklat Geospasial BIG pada acara pembukaan kegiatan diklat. Sementara itu Sekretaris Bappeda Aceh, Dr.Ir.Zulkifli, M.Si menyatakantujuan dari Diklat Sistem Informasi Geografis berbasis Web ini diselenggarakan untuk membekali para tenaga teknis di bidang pemetaan pada kabupaten/kota yang sudah mahir GIS agar mampu menyiapkan, membangun, mengelola serta mempublikasi  data spasial yang berbasis Web”.

Berbagai materi terkait web GIS disampaikan kepada 31 orang peserta yang berasal dari Bappeda kabupaten/kota yang berjumlah 14 orang dan Satuan Kerja Pemerintah Aceh (SKPA) berjumlah 17 orang. Para peserta tampak antusias ketika mengikuti jalannya pelatihan web GIS ini. Fadli Fahreza, peserta pelatihan yang berasal dari Bappeda Tamiang mengatakan, “Infrastruktur IG di Aceh (paska tsunami) sebenarnya sudah ada, tinggal kita sekarang mengembangkan sistemnya dan menyajikan dengan lebih informatif, sehingga bisa dimanfaatkan secara lebih luas”.

Ke depannya, dengan diawali dengan pelatihan SDM IG ini, diharapkan semua pihak yang terkait dengan pelaksanaan IG di Provinsi Aceh bisa saling bekerjasama untuk dapat menciptakan sebuah Sistem Informasi Geospasial yang handal, dengan data yang akurat, mudah diakses dan tentu saja dijalankan dan dikawal oleh sumber daya manusia yang profesional. (DA/LR/TR)