Upaya pencapaian tujuan pendidikan nasional berfokus pada pengembangan kemampuan dan pembentukan watak peserta didik yang keberhasilannya bertumpu pada guru. Dalam hal ini pemerintah telah mengatur secara khusus kualifikasi dan kompetensi serta berbagai hal terkait dengan guru. Untuk menjalankan tugas utama guru harus memiliki kompetensi, baik pedagogik, ketrampilan, sosial dan profesional.
Undang-undang no.4 Tahun 2011 tentang Informasi Geospasial mewadahi profesionalitas para geograf nasional, wadah yang disediakan UU no.4 tentang Informasi Geospasial harus diisi bersama dan dipergunakan sebagai pengetahuan umum dan disiplin ilmu pengetahuan, demikian papar Kepala Badan Informasi Geospasial (BIG), Asep Karsidi pada pembekalan kegiatan simposium Guru Pembimbing Olimpiade Geografi yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan di Bandung (5/9 2013).
Selanjutnya Asep Karsidi mengatakan, Secara lahiriah manusia sudah memiliki naluri keruangan. Pengetahuan keruangan (geospasial) tersebut harus dijadikan materi ajar pada semua level jenjang pendidikan dan untuk itu pengetahuan geografi harus diterima oleh semua lapisan masyarakat. Seorang guru yang profesional harus mampu membekali anak didik dengan pengetahuan umum mengenai geografi, sehingga seorang siswa lulusan tertentu akan memiliki pengetahuan geografi sesuai standar yang diharapkan. Tenaga Profesional (Sarjana) di Bidang Geografi harus memiliki 3 pendekatan menyangkut aspek keruangan yaitu analisis spasial, analisis ekological dan kombinasi analisis spasial dengan analisis ekological, sehingga mampu menganalisis fakta yang ada. Demikian papar Kepala BIG, Asep Karsidi.
Kegiatan yang dilaksanakan oleh Direktorat Pembinaan PTK Dikmen Dirjen Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tersebut diikuti oleh para guru Sekolah Menengah Atas dari seluruh Provinsi di Indonesia. Narasumber kegiatan tersebut terdiri dari para dosen atau pengajar di perguruan Tinggi seperti UI, ITB, UGM, UPI dan Universitas Islam Bandung.
Oleh: Agung TM