Jumat (5/3/2010) BAKOSURTANAL dan Oriental Consultant, Co, Ltd. (Jepang), sepakat melakukan kerjasama untuk Proyek NSDI-Development Project Consulting Services II : Data Utilization for Regional Development Planning (RDP).
Kesepakatan yang ditandai dengan penandatanganan kontrak kerja tersebut disaksikan oleh Kepala BAKOSURTANAL, Rudolf W. Matindas, para pejabat BAKOSURTANAL, perwakilan dari Bappenas dan pihak PT. Demensi Ranakon, sebagai mitra konsultan lokal Indonesia.
Rudolf W. Matindas menyambut baik kesepakatan tersebut karena pekerjaan ini relatif baru di Indonesia. Matindas pun berharap agar kegiatan ini dapat memenuhi kebutuhan perencanaan pembangunan yang terintegrasi, baik secara sektoral maupun kewilayahan.
Sebelumnya, pendekatan perencanaan pembangunan masih menggunakan pendekatan berbasis sektoral, dan terbukti pendekatan tersebut kurang dapat mengintegrasikan pembangunan antar daerah, ungkap Kepala BAKOSURTANAL.
Sedangkan pendekatan kewilayahan lebih menitikberatkan pada daerah mana yeng perlu mendapatkan prioritas untuk pembangunan. Dalam konteks Indonesia, kedua pendekatan itu dapat diaplikasikan sehingga bisa saling menutupi kekurangan masing-masing.
Penggabungan tersebut sesuai dengan amanat Undang-Undang No. 17 tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP), yang menyatakan pembangunan harus berdasarkan data dan informasi yang akurat dan berbasis spasial.
Sejak 2007, BAKOSURTANAL dan Bappenas telah mengembangkan model perencanaan pembangunan wilayah berbasis spasial untuk satuan analisis pulau-kepulauan besar di Indonesia, dan telah rampung pada tahun 2009 untuk wilayah Sumatera, Jawa-Bali, Nusa Tenggara dan Papua.
Sedangkan Kalimantan dan Sulawesi akan dikerjakan pada tahun 2010 ini. Oriental Consultan, Co. Ltd (Jepang) bermitra dengan PT. Demensi Ronakon memenangkan lelang yang telah dilaksanakan oleh panitia dari BAKOSURTANAL.
Kepala BAKOSURTANAL juga berharap melalui kegiatan perencanaan yang berbasiskan spasial ini dapat diwujudkan dengan baik, dan dapat menuangkan integrasi model-model perencanaan berbasis antar pulau-pulau ke dalam suatu model perencanaan nasional.
Oleh: Agung TM & Tommy N