Untuk menjaga dan mempertahankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) diperlukan pertahanan negara yang kuat. Dalam mempertahankan keutuhan negara tidak hanya dilakukan TNI, tetapi juga oleh seluruh komponen bangsa dan negara Indonesia. Dalam menjaga keutuhan NKRI diperlukan dukungan data dan informasi, salah satunya dukungan data dan informasi geospasial. Terkait dengan pertahanan negara untuk menjaga keutuhan NKRI dari berbagai ancaman, TNI-AL dalam hal ini Pusat Komando dan Pengendalian Angkatan Laut (Puskodal TNI AL) mengunjungi Badan Informasi Geospasial (BIG).
Rombongan Puskodal TNI-AL yang berjumlah 8 orang tersebut dipimpin Kepala Pusat Komando dan Pengendalian Angkatan Laut, Kol.(P) Mintoro Yulianto. Puskodal adalah satuan yang berada di bawah Markas Besar TNI-AL yang bertugas untuk menyiapkan fasilitas dukungan komando dan pengendalian di lingkungan TNI-AL.
Kapuskodal bersama rombongan diterima Kepala Bidang Promosi dan Kerja sama, Sri Lestari Munajati, mewakili Kepala Pusat Penelitian, Promosi dan Kerja sama. Pada sambutannya Kapuskodal, Mintoro Yulianto mengatakan, kedatangan ke Badan Informasi Geospasial adalah dalam rangka koordinasi dan dukungan Data dan Informasi Geospasial yang dibutuhkan dalam melaksanakan operasi menjaga keutuhan NKRI.
Sementara itu, Kepala Bidang Promosi dan Kerja sama, Sri Lestari mengatakan, data dan Informasi geospasial baik matra darat, laut dan udara wilayah Indonesia telah dihasilkan BIG, meskipun masih ada beberapa wilayah yang belum terpetakan, apalagi dalam skala detil. Sesuai amanah Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2011 tentang Informasi Geospasial, setiap penyelenggara Informasi Geospasial Tematik, harus merujuk pada Informasi Geospasial Dasar (IGD) BIG termasuk IGT termasuk TNI yang tergabung dalam kelompok IGT Intelijen Geospasial. TNI-AL diajak untuk bergabung menjadi simpul jaringan untuk memperkaya konten Infrastruktur Data Spasial Nasional, tetapi untuk data yang bersifat rahasia atau dikecualikan tetap menjadi hak simpul jaringan TNI AL untuk tidak di-share ke dalam Ina-Geoportal, karena data dan informasi tersebut digunakan untuk menjaga keamanan wilayah NKRI.
Puskodal meminta dukungan BIG untuk mendapatkan data dan informasi geospasial untuk digunakan dalam operasi TNI-AL dalam menjaga keutuhan NKRI. Puskodal akan menggunakan Ina-Geoportal dalam analisis data lebih lanjut guna mendukung tugas dan fungsinya, dalam melaksanakan pertahanan dan keamanan negara.
Pada kegiatan kunjungan tersebut, BIG memberi paparan mengenai Informasi Geospasial, diantaranya, paparan mengenai Informasi Geospasial Dasar (Aji Putra Perdana), Pemetaan Kelautan dan Lingkungan Pantai (Fajar Triadi), Pendidikan dan Latihan IG (Enjang Farid), SIG (M. Effendi), Pemetaan Batas Wilayah (Eko Artanto), IDSN (Rizka Windiastuti) serta Ina-Geoportal (Syamsul Hadi). Pada kunjungannya selain ke Pusat Penelitian Promosi dan Kerjasama, juga mengunjungi GSCC (Geospatial Support Command Center) dan Data Center BIG.