“Kami, segenap Keluarga Besar Badan Informasi Geospasial, dengan ini berikrar akan melaksanakan Reformasi Birokrasi untuk menjadikan Badan Informasi Geospasial sebagai lembaga yang:
1. Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN)
2. Memiliki pelayanan publik yang berkualitas
3. Memiliki kinerja yang akuntabel
4. Memiliki SDM yang profesional
dalam rangka menata Indonesia yang lebih baik berdasarkan nilai-nilai: Integritas, Visioner, Tanggung jawab, dan Kerja sama". Cibinong, 4 Desember 2012, Keluarga Besar BIG.
Demikian ikrar Reformasi Birokrasi (RB) BIG yang dideklarasikan oleh Kepala BIG, Asep Karsidi, dan seluruh pejabat serta pegawai BIG dalam rangka mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih baik.
 |
Reformasi Birokrasi (RB) pada hakikatnya adalah upaya untuk melakukan pembaharuan dan perubahan mendasar terhadap sistem penyelenggaraan pemerintahan, terutama menyangkut aspek-aspek kelembagaan (organization), ketatalaksanaan (bussiness process), dan sumber daya manusia sebagai aparatur pelaksana. RB merupakan suatu tuntutan seiring perubahan lingkungan serta ilmu pengetahuan yang berkembang cepat, dan penyesuaian dengan dinamika masyarakat yang bersifat mendasar, komprehensif, dan sistematik agar tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dapat dicapai secara efektif dan efisien.
Reformasi Birokrasi diproklamirkan oleh BIG dalam rangka mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance), dan membangun aparatur negara yang lebih berdaya guna dan berhasil guna dalam mengemban tugas pemerintahan dan pembangunan nasional. Dalam hal ini, Asep Karsidi berharap agar setiap pegawai dapat berpegang teguh pada semangat nilai-nilai: Integritas, Visioner, Tanggung jawab, dan Kerja sama (INVITAMA).
Integritas memiliki makna keselarasan antara pikiran, perkataan, dan perbuatan berdasarkan prinsip moralitas, transparansi, mengedepankan etika, serta taat aturan. Visioner berarti kemampuan berpikir jernih, inovatif, strategis, dan proaktif dengan perspektif jangka panjang untuk menuju kondisi yang lebih baik. Tanggungjawab artinya selalu melaksanakan tugas yang diberikan dengan disiplin hingga tuntas dan sesuai peraturan. Sedangkan Kerjasama berarti bersinergi menyatukan kemampuan dan potensi dalam semangat saling menghargai, bekerjasama dan mendukung. Asep Karsidi pun menegaskan pentingnya hakikat RB untuk mengubah mindset setiap pegawai BIG agar menjadi aparat yang jujur, cerdas, cekatan dan cermat.
Dengan diberlakukannya RB di lingkungan BIG, Sekretaris Utama, Budhy Andono Soenhadi, mengharapkan pegawai BIG dapat bekerja berdasarkan SOP (Standard Operating Procedures-Prosedur Operasional Baku) untuk peningkatan kualitas pelayanan publik. Sedangkan Yusuf Surachman Djajadiharja, Deputi IIG, menekankan pentingnya RB yang harus disertai dengan perubahan kultur pegawai melalui peningkatan kesejahteraan atau remunerasi.
Oleh: Agung TM
