Buletin Geospasial 02
Kontes final program aplikasi survei dan pemetaan diikuti 10 peserta, baik perorangan maupun beregu. Finalis lomba aplikasi survei dan pemetaan ini berasal dari Universitas Indonesia (UI) Jakarta, Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, dan Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Solo.
Pada kesempatan ini, kesepuluh finalis mempresentasikan hasil karya mereka di hadapan para juri, yang berjumlah tiga orang. Mereka berasal dari praktisi program geospasial Ardo, pakar di bidang survei dan pemetaan Riadika Mastra, dan Antonius Bambang Wijanarko dari BAKOSURTANAL.
Aplikasi yang mereka bangun cukup beraneka ragam, seperti Atlas Sekolah untuk SD/MI atau Sederajat yang dibuat oleh Bayu Andrianto Wirawan dan Nita Maulia dari Geografi UGM, Sistem Informasi Gunung (SIMAGU) v1.0 oleh Alberth Reza Breitner, Riwandy dan Fian Mulyana Saputra dari Geografi UI, SIG (Sistem Informasi Geografis) Wilayah Indonesia dengan Data Masukan Lintang dan Bujur hasil karya Elisa Harlia Sandi dari Geodesi Undip, dan masih banyak lagi kreasi program lainnya.
Diah Kirana Kresnawati, Kepala Pusat Pelayanan Jasa dan Informasi, memberikan apreasiasi yang tinggi kepada seluruh peserta, yang telah hadir dan mempresentasikan hasil karya mereka.
Menurut Diah Kirana tujuan kompetisi ini untuk menggali potensi anak Indonesia dalam bidang SIG.
Lomba yang baru pertama kali diadakan ini adalah langkah awal yang baik untuk menggali potensi generasi muda dalam mengembangkan dirinya.
Harapan Diah Kirana di masa depan adalah menghasilkan generasi yang memperhatikan dan berkontribusi terhadap perkembangan teknologi informasi. Peran serta mahasiswa dalam bidang geospasial diharapkan lebih meluas seiring dengan perkembangan teknologi informasi.