Senin, 16 Maret 2009, BAKOSURTANAL menerima tiga orang perwakilan dari The Institut Cartogràfic de Catalunya (ICC) Barcelona. Ivo Fornesa, Joan Sendra dan Jaume Miranda datang ke Cibinong dalam rangka merintis kerjasama antara ICC dan BAKOSURTANAL. Maksud kedatangan mereka pun disambut baik oleh Sekretaris Utama, Sukendra Martha, yang didampingi oleh Kepala Pusat Pelayanan Jasa dan Informasi, Diah Kirana, dan Kepala Pusat Atlas, Suharto Widjojo.
ICC merupakan salah satu lembaga di bawah Departemen Pertanahan dan Pekerjaan Umum Pemerintah Otonomi Catalunya, Spanyol. Institusi ini dibentuk pada akhir tahun 1982. Meskipun demikian, mereka memiliki pengalaman yang cukup luas di bidang kartorgafi dan geodesi. Beberapa negara telah mendapat bantuan mereka, baik secara metodologi maupun teknis, seperti Argentina, Venezuela, Meksiko, China, Vietnam, dan lainnya, demikian papar Jaume Miranda. Pengalaman di negara-negara tropis yang dimiliki oleh ICC tersebut, bisa diterapkan di Indonesia.
Sukendra Martha pun berterima kasih atas tawaran tersebut, namun sebelumnya perlu diajukan dulu proposal dari pihak ICC untuk dipelajari lebih lanjut oleh BAKOSURTANAL. Demikian pula perlu payung hukum, yaitu kesepakatan bersama antara dua pemerintah, Spanyol dan Indonesia, sebelum melangkah lebih jauh.
Keberadaan ICC di Spanyol sangat penting sekali, terutama untuk Wilayah Otonomi Catalunya. Institut semacam ini ada dua di Spanyol, yang satunya ada di Madrid. Keberadaan ICC utamanya untuk melakukan inovasi dan modernisasi serta kajian tentang produk kartografi di Catalunya. Meskipun hanya berada di bawah pemerintahan setingkat provinsi, ICC telah memberikan peranannya yang istimewa di berbagai belahan dunia.
Oleh Agung Christianto