Jumat, 08 November 2024   |   WIB
en | id
Jumat, 08 November 2024   |   WIB
Halalbihal sebagai Momentum untuk Menguatkan Spiritualitas Keluarga Besar BIG

Cibinong, Berita Geospasial – Keluarga besar Badan Informasi Geospasial (BIG) mengikuti halalbihalal secara virtual pada Senin, 9 Mei 2022. Acara ini diikuti pimpinan, pegawai, purnabakti, serta Dharma Wanita BIG.

Mengawali sambutan, perwakilan staf BIG Akbar Hisnu Mawanda dari Biro Perencanaan, Kepegawaian dan Hukum mengajak seluruh keluarga besar BIG untuk membangun kepercayaan antar sesama warga BIG. “Saya sangat yakin jika momen ini kita benar-benar manfaatkan untuk saling memaafkan, maka kepercayaan antar kita akan terbangun dengan baik, sehingga level entropi kita semakin turun, dan niscaya tahun 2023 dan tahun-tahun selanjutnya pelaksanaan reformasi birokrasi kita yang kemudian dimunculkan output nilainya bisa naik secara eksponensial," ungkapnya.

Pada kesempatan ini, Kepala BIG Muh Aris Marfai mengingatkan seluruh keluarga besar BIG untuk memanfaatkan momen ini untuk bersilaturahmi dan saling memaafkan. Menurutnya, baik secara individu maupun organisasi mungkin melakukan kesalahan atau ada hal yang kurang berkenan mohon untuk dimaafkan.

“Di hari yang fitri ini kita kembali beraktivitas. Kita tingkatkan kinerja di hari kemenangan ini, memberikan pelayanan yang lebih baik untuk BIG, menjadi lebih berprestasi di masa yang akan datang, dan menjadi solusi dari segala permasalahan terkait dengan informasi geospasial," ujar Aris.

Tausiah halalbihalal keluarga besar BIG kali ini diisi oleh KH Dr. Atabik Lutfi. Ia memaparkan banyaknya media sosial dapat mendukung terjaganya silaturahmi. Kehadiran media sosial yang beragam mampu mengentaskan permasalahan jarak dan waktu dalam rangka menguatkan hubungan sosial.

Ia juga menjelaskan pentingnya menguatkan hubungan sosial dengan mengingatkan kita sebagai makhluk spiritual sekaligus makhluk sosial. “Kita maksimalkan ramadan yang lalu untuk mengasah dan kemudian meningkatkan spiritualitas kita. Idulfitri adalah salah satu momentum yang sangat baik untuk menguatkan spiritualitas dengan saling mendoakan dan saling maaf-memaafkan." (AMA/MN)