Jumat, 08 November 2024   |   WIB
en | id
Jumat, 08 November 2024   |   WIB
Pertemuan UNGGIM-AP di Tengah Corona

Pada pembukaan 9th Plennary Meeting UNGGIM AP hari kedua, 5 November 2020. Deputi IGD sekaligus Plt. Kepala BIG Muhammad Arief Syafi'i mengapresiasi pelaksanaan kegiatan yang diikuti sedikitnya 180 peserta dari 25 negara dan 61 organisasi

"Saya sangat senang mengetahui bahwa kegiatan Pokja dan Rapat Pleno UNGGIM AP telah terlaksana dengan baik dan lancar. Saya percaya ini adalah kemajuan dan pencapaian yang luar biasa bagi kami,” tutur Arief.

Menurutnya, di tengah pandemi COVID-19, kita masih bisa memiliki acara yang bermanfaat dimana banyak orang tetap bisa berpartisipasi dengan penuh semangat dan perkembangan. Meski dilakukan secara virtual, Ia berharap substansi pertemuan UN-GGIM-AP dapat tersampaikan secara jelas.

Presiden UN-GGIM-AP Alison Rose menyebutkan bahwa sebagai perwakilan dari National Geospatial Information Authority 56 negara di kawasan Asia dan Pasifik, UN-GGIM-AP bertujuan untuk mempromosikan penggunaan informasi geospasial untuk mengidentifikasi masalah dan mencari solusi.


“Informasi geospasial dapat dimaksimalkan pemanfaatannya untuk bidang ekonomi, sosial dan lingkungan. Informasi geospasial akan dimaksimalkan di kawasan Asia dan Pasifik,” jelas Alison.

Hal tersebut selarasdengan resolusi United Nations Economic and Social Commission for Asia and the Pacific (UN-ESCAP) yakni memperkuat pengaturan kelembagaan pada manajemen informasi geospasial. Resolusi tersebut meminta komisi regional Perserikatan Bangsa-Bangsa memberikan dukungan yang relevan sekaligus disebarluaskan secara merata ke semua negara anggota dalam kawasan.(TM/MAD)