Jakarta, Berita Geospasial – Badan Informasi Geospasial (BIG) mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih penghargaan kategori `Sangat Baik` dalam penerapan sistem merit. Penghargaan ini diserahkan pada acara `Penyampaian Hasil Evaluasi Pengawasan Penerapan Sistem Merit di Instansi Pemerintah Tahun 2024` yang diselenggarakan Badan Kepegawaian Negara (BKN) di Jakarta pada Kamis, 19 Desember 2024.
Pencapaian ini menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya, ketika BIG berada di kategori `Baik`. Sekretaris Utama BIG Belinda Arunarwati Margono mengapresiasi tim kepegawaian BIG atas dedikasi dan kerja kerasnya hingga meraih hasil membanggakan.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih dan selamat kepada tim yang mengurusi kepegawaian. Karena ini pecah telur ya, pertama kalinya kita meraih kategori sangat baik. Biasanya kategorinya baik, tapi tahun ini kita naik,” ujar Belinda.
Pada kesempatan ini, Belinda menegaskan pentingnya mempertahankan dan meningkatkan prestasi yang berhasil diraih. “Ini adalah hasil kerja tim. Mari kita jaga, pertahankan, dan tingkatkan agar terus mencapai kategori sangat baik. Dengan demikian, kita dapat mewujudkan manajemen talenta yang paripurna,” ujarnya.
Sedangkan, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BKN Haryomo Dwi Putranto menekankan bahwa sistem merit merupakan pilar utama Reformasi Birokrasi dalam mendukung manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN). “Pengawasan sistem merit bertujuan mempercepat reformasi manajemen ASN dengan menjunjung prinsip transparansi dan integritas. Dalam tiga bulan terakhir, BKN telah mengawasi 94 instansi pemerintah, menghasilkan 19 instansi naik kategori, termasuk tujuh instansi yang berhasil mencapai kategori sangat baik,” jelasnya.
Haryomo juga menegaskan bahwa penghargaan ini diberikan kepada 98 instansi pemerintah yang sukses mempertahankan dan meningkatkan kualitas penerapan sistem merit. “Kami mengapresiasi instansi yang konsisten menerapkan sistem merit. Semoga hal ini menjadi inspirasi bagi instansi lain untuk mendorong profesionalitas birokrasi di Indonesia,” ujarnya.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini menyampaikan pentingnya sistem merit sebagai elemen kunci Reformasi Birokrasi. “Sistem merit berperan menciptakan birokrasi yang profesional dan kompetitif. Melalui evaluasi ini, kita dapat menyempurnakan kebijakan manajemen ASN dan memastikan aparatur negara memiliki kompetensi yang mendukung program prioritas pemerintah,” ujarnya.
Selain BIG, penghargaan juga diberikan kepada instansi pemerintah yang unggul dalam pengisian jabatan pimpinan tinggi dan kepatuhan terhadap nilai dasar, kode etik, serta kode perilaku ASN. BKN berharap pencapaian ini mendorong penerapan sistem merit yang lebih merata di seluruh Indonesia, mendukung reformasi birokrasi nasional, dan meningkatkan daya saing global. (RKI/NIN)
