Indonesia terdiri dari berbagai suku bangsa dan adat, mulai dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas hingga Pulau nDana. Hal itu yang membuat Indonesia kaya akan budaya dan membuat masyarakat luar negeri tertarik untuk berkunjung ke Indonesia. Salah satu upaya untuk menampilkan berbagai budaya dari berbagai wilayah di Indonesia, adalah melalui Ecotourism Pure Indonesia Culture (EPIC).
Berkenaan dengan hal tersebut, bertempat di Laboratorium Geospasial Pesisir Parangtritis Yogyakarta pada 21 Juni 2014, BIG menyelenggarakan Festival Ekoturisme 2014. Laboratorium Geospasial Pesisir Parangtritis ini didirikan dengan tujuan untuk menjadi pusat unggulan riset inovasi bidang Informasi Geografis dalam rangka pengelolaan sumberdaya kepesisiran secara terpadu berbasis pendekatan geografis bagi kesejahteraan rakyat.
Salah satu acara pada Ecotourism Festival adalah Ecotourism Pure Indonesia Culture (EPIC). EPIC adalah pagelaran seni budaya dari berbagai wilayah di Indonesia yang diwakili oleh para mahasiswa yang studi di Yogyakarta. Para mahasiswa menawan para penonton dengan menampilkan budaya masing-masing daerahnya, yang meliputi seni budaya tari, paduan suara sampai grup band.
Acara dibuka secara resmi oleh Deputi Bidang Informasi Geospasial Tematik (IGT) BIG, Nurwadjedi. Pada sambutannya Nurwadjedi mengatakan lokasi pariwisata Parangtritis sangat terkenal, dan pusat kegiatan pendidikan dan budaya Kota Yogyakarta, maka penyelenggaraan Festival Ekoturisme ini dengan mensinergikan iptek dan budaya patut diapreasiasi. Diharapkan melalui kegiatan ini semakin banyak pengunjung yang datang ke laboratorium ini, semakin banyak penelitian geospasial dihasilkan dari tempat ini, dan semakin banyak orang menggunakan informasi geospasial dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat.
Ecotourism Festival rutin dilaksanakan setiap tahun, yang menjadi sarana sosialisasi bagi Badan Informasi Geospasial dalam mendorong penggunaan informasi geospasial dengan mempertemukan para pelaku maupun pengguna informasi geospasial dari kalangan akademisi, mahasiswa, peneliti, maupun praktisi bersama masyarakat sekitar Laboratorium Geospasial ini berdiri. Acara ini juga menyuguhkan kuliner khas Yogyakarta yang disajikan untuk semua pengunjung. Acara Ecotourism Festival ini juga dihadiri oleh Yossico Stephanie - Miss Earth Ecotourism Indonesia 2013, pada sambutannya dia mengatakan bahwa acara ini bisa menjadi sumber informasi baginya dalam mempromosikan pariwisata di Indonesia. (RR-SB/TR).
