Selasa, 26 November 2024   |   WIB
en | id
Selasa, 26 November 2024   |   WIB
Dibutuhkan: Komitmen Pimpinan dalam Simpul Jaringan IG

Apa yang membuat simpul jaringan informasi geospasial dapat diaplikasikan secara berkelanjutan sehingga memberi manfaat yang luas bagi masyarakat? Salah satunya adalah komitmen pimpinan.

Hal tersebut terungkap pada Media Gathering Bhumandala Award 2020: Menuju Informasi Geospasial Mutakhir dan Terpercaya yang diselenggarakan di Jakarta, 27 November 2020. Kepala Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah Kota Manado Liny Tambayong menyebutkan bahwa komitmen pimpinan sangat penting dalam pengembangan simpul jaringan.

Liny menjelaskan bahwa Wali Kota Manado memiliki visi Manado smart city. Dari situ perangkat daerah menindaklanjuti visi itu dalam rencana strategis. “Ada dukungan penuh dari pimpinan. Anak-anak diberi ruang inovasi. Ada satu ruang dikembangkan, dilengkapi hardware dan software senilai 2,5 M. Wujud komitmen pimpinan membawa Manado sebagai smart city,” jelas Liny.

Hal senada disampaikan Bupati Sleman Sri Purnomo. Menurutnya, terkait Kebijakan Satu Peta, kepala daerah mesti menerjemahkan kebutuhan-kebutuhan daerah dan menyelaraskannya dengan kerangka nasional. Dengan begitu, kepala daerah bisa menggerakkan birokrasi sehingga program-program yang baru seperti simpul jaringan informasi geospasial bisa cepat terlaksana.

“Apabila sama-sama sudah paham, kita bisa jalan lebih cepat. Informasi geospasial akan menjadi acuan untuk implementasi kebijakan daerah,” jelas Purnomo.

Dalam kerangka penyebarluasan informasi geospasial, Kepala Pusat Standardisasi dan Kelembagaan Informasi Geospasial BIG Sumaryono menjelaskan kunciagar masyarakat aware terhadap informasi geospasial adalah kepala daerah.

“Dulu kami gagas executive meeting. Di level teknis biasanya sudah aware, namun bila awareness dimulai dari pimpinan daerah, pengaruhnya lebih dahsyat,” tuturnya.

Pengaruh yang ia maksud adalah pengembangan pada aspek dukungan kebijakan, kelembagaan, dan teknologi. Selain itu komitmen pimpinan akan memperkuat ketersediaan sumber daya manusia di bidang informasi geospasial.

“Ini seperti snowball effect, semakin lama semakin besar. Dulu data itu dianggap mahal, barangnya tidak kelihatan. Tapi kini kita tahu, yang menguasai data, menguasai dunia.” jelasnya.(MAD)