Selasa, 26 November 2024   |   WIB
en | id
Selasa, 26 November 2024   |   WIB
Peserta UN-GGIM – AP `Virtual Tour` Nikmati Keindahan Gumuk Pasir

Cibinong, Berita Geospasial – Peserta 9th Plennary Meeting The Regional Committee of United Nations Global Geospatial Information Management for Asia and the Pacific (UN-GGIM-AP) berkesempatan mengenal lebih dekat Parangtritis Geomaritime Science Park (PGSP) yang dikelola Badan Informasi Geospasial (BIG). Mereka diajak berkeliling Museum Gumuk Pasir secara daring yang dikemas dalam `virtual tour`.

"PGSP mendukung pelestarian Gumuk Pasir dengan mengoptimalkan pendekatan geospasial, utamanya melalui pemantauan penutup lahan dan pemetaan zonasi. Informasi Geospasial Tematik (IGT), seperti perubahan tutupan lahan dan morfometri Gumuk Pasir, dimanfaatkan sebagai dataset utama untuk menyusun perencanaan dan pengelolaan Gumuk Pasir," papar Putri Meissarah saat memandu peserta `virtual tour`, Rabu, 4 November 2020.

Tercatat sebanyak 77 peserta dari berbagai negara, seperti Brunei Darussalam, Thailand, dan Myanmar, mengikuti `virtual tour`. Selain diajak berkeliling museum, mereka juga mendapat penjelasan terkait sejarah pemetaan serta penggunaan unmanned aerial vehicle (UAV) untuk pemetaan cepat kawasan Gumuk Pasir Parangtritis.

Pada kesempatan tersebut, Putri juga menjelaskan kondisi Gumuk Pasir yang kian terancam. Penyebabnya antara lain karena alih fungsi pantai menjadi tambak udang serta penanaman cemara udang yang mengakibatkan terhalangnya angin ke Gumuk Pasir.

“Saat ini, zona inti Gumuk Pasir mengalami degradasi. Di zona inti terdapat dua macam vegetasi, yaitu vegetasi asli dan pendatang. Vegetasi pendatang mengganggu proses pembentukan Gumuk Pasir. Perlu usaha luar biasa untuk membersihkannya,” terang Putri.

Sebagai informasi, Gumuk Pasir adalah bentang alam berupa gundukan pasir yang proses pembentukannya dipengaruhi angin. Gumuk Pasir Parangtritis terjadi akibat aktivitas vulkanik Gunung Merapi dan Merbabu, aliran Sungai Opak dan Progo yang membawa material vulkanik, serta tenaga gelombang Parangtritis.

Gumuk Pasir Parangtritis termasuk dalam gumuk pasir pesisir (coastal dunes). Gumuk pasir ini terdapat di seluruh garis lintang di dunia, mulai dari kutub hingga khatulistiwa.Di Asia Tenggara, coastal dunes terdapat di tiga negara, yakni Filipina (La Paz Sand Dunes), Vietnam (Mui Ne Sand Dunes), dan Indonesia. (ATM/AR/NIN)