Cibinong, Berita Geospasial – Kebutuhan peta dasar yang akurat dan terbaru merupakan hal yang krusial dalam penyusunan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR), dimana peta dasar ini menjadi landasan dalam perencanaan tata ruang yang detail dan terukur. Pada Selasa, 21 Mei 2024, Badan Informasi Geospasial (BIG) menerima kunjungan dinas dari rombongan Pemerintah Kota (Pemkot) Batam di Kantor BIG, Cibinong. Pertemuan tersebut bertujuan untuk membahas perkembangan penyelenggaraan Informasi Geospasial (IG) di Kota Batam, khususnya terkait dengan kebutuhan peta dasar untuk penyusunan RDTR.
"Kami berkomitmen untuk memberikan bantuan teknis dan dukungan yang diperlukan untuk memastikan IG di Batam dikelola dengan baik, dan dapat digunakan untuk berbagai kepentingan pembangunan daerah," ujar Kepala BIG Muh Aris Marfai dalam sambutannya.
Aris menyambut baik konsultasi yang dilakukan oleh Pemkot Batam. Ia menegaskan komitmen BIG untuk terus mendukung dan membantu dalam penyelenggaraan IG di Batam. Ia juga menyampaikan apresiasi atas upaya dan pencapaian yang telah dilakukan oleh Pemkot Batam.
Kepala DLH Batam, Herman Rozie, perwakilan dari rombongan menyatakan, "Kami memerlukan bimbingan dan arahan dari BIG agar kita bisa mendapatkan peta dasar untuk menyusun RDTR. Karena kami berencana untuk melakukan pengembangan wilayah, dari yang sebelumnya terdiri dari 12 kecamatan, menjadi 21 kecamatan."
Herman kemudian memaparkan berbagai kemajuan yang telah dicapai dalam penggunaan dan pengelolaan IG di daerah mereka. Dengan peta dasar yang tepat, Pemkot Batam dapat melakukan perencanaan tata ruang yang lebih baik, mengidentifikasi kawasan yang potensial untuk pembangunan, serta menjaga keseimbangan lingkungan mengingat perkembangan yang terjadi di Kota Batam sangat cepat.
Pertemuan ini diharapkan dapat memperkuat kerjasama antara BIG dan Pemkot Batam dalam meningkatkan kualitas dan akurasi IG, sehingga dapat mendukung pengambilan keputusan yang lebih tepat dan efektif di berbagai sektor, serta membuka peluang kolaborasi di masa depan yang bermanfaat bagi pengelolaan lingkungan dan perencanaan wilayah berbasis geospasial. Dengan dukungan BIG, Pemkot Batam optimis dapat meningkatkan kapabilitas dalam penyelenggaraan IG untuk pembangunan berkelanjutan. (AMA/LR)
