Jakarta, Berita Geospasial – Badan Informasi Geospasial (BIG) bertekad untuk meyelenggarakan Informasi Geospasial (IG) yang yang berhasil guna dan berdaya guna dalam mewujudkan Indonesia maju, berdaulat, mandiri dan berkepribadian berlandaskan gotong-royong sesuai visi yang diembannya. Maka dari itu berbagai program kegiatan untuk tahun 2023 telah disiapkan oleh BIG. Sebagaimana disampaikan oleh Kepala Badan Informasi Geospasial (BIG) Muh Aris Marfai, ketika menghadiri Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) pada Rabu, 7 September 2022, di Hotel Intercontinental Jakarta.
Turut hadir mendampingi Kepala BIG pada kesempatan tersebut adalah Sekretaris Utama BIG, Muhtadi Ganda Sutrisna; Deputi Bidang Informasi Geospasial Dasar, Mohamad Arief Syafi’i; dan Deputi Bidang Informasi Geospasial Tematik, Antonius Bambang Wijanarto.
Rapat yang diselenggarakan secara tertutup ini membahas terkait rencana program dan anggaran BIG untuk tahun 2023. Salah satunya terkait program prioritas nasional yang akan BIG laksanakan pada tahun 2023, berupa: pemutakhiran garis pantai prioritas, kesepakatan teknis batas wilayah administrasi desa/kelurahan, pembangunan stasiun Indonesia Continuously Operating Reference Station (Ina-CORS) dan stasiun pasang surut, serta perapatan pilar batas negara.
"Output strategis tersebut antara lain berupa target penyelesaian 4.000 batas desa; penegasan dan pembangunan pilar batas negara dengan Malaysia, PNG dan Timor Leste; pembangunan lebih dari 70 stasiun CORS dan pasang surut untuk mendukung penyelenggaraan peta dasar; serta peningkatan data center BIG untuk mendukung penyelenggaraan peta dasar dan penyebarluasan IG,” jelas Aris.
Selain kegiatan prioritas, terdapat pula rencana kegiatan non prioritas nasional berupa pengelolaan kegiatan percepatan penyediaan peta dasar. Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengembangkan wilayah guna mengurangi kesenjangan dan menjamin pemerataan, dimana aspek tersebut merupakan salah satu prioritas nasional.
Disamping berbagai kegiatan teknis tersebut, BIG juga menggandeng Komisi VII DPR RI untuk menyelenggarakan kegiatan Bakti Inovasi yang akan dilaksanakan pada tahun 2023 di beberapa daerah yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Harapannya melalui kegiatan ini penyebarluasan IG dapat semakin merata dan manfaatnya dirasakan seluruh rakyat Indonesia. (AMA/LR)
