Pria yang akrab disapa Ade ini lahir di Tasimalaya pada 21 Agustus 1969. Ia menyelesaikan pendidikan S1 dan S2 di Geodetic Engineering Department, Delft University of Technology (TU Delft), Belanda. Sedangkan, pendidikan S3 ditempuhnya di Geomatics Engineering, School of Civil Engineering, Purdue University, Indiana, Amerika Serikat.
Ade adalah mahasiswa berprestasi. Hal ini dibuktikan dengan Roland Corning II Award for Best Graduate Student yang diterimanya dari Purdue University pada 1999.
Selama menempuh pendidikan di luar negeri, Ade juga menjalani sejumlah internship. Pada Juni–September 1993, ia student internship di perusahaan minyak bumi Belanda (Nederlandse Aardolie Maatschappij) untuk penelitian `Penurunan Tanah Akibat Eksplorasi Gas Bumi`. Kemudian, pada Juni–September 1996, ia kembali menjalani internship di Research Associate, School of Geodetic Engineering, Delft University of Technology untuk penelitian tentang `Metoda Numerik untuk Penentuan Medan Gaya Berat Bumi`.
Selain dua intership di atas, masih banyak sederet intership yang dijalani Ade. Seluruh pengalaman kerja tersebut selain untuk menunjang penelitian yang sedang dilakukannya, juga dapat dijadikan bekal dan acuan saat kembali mengabdi pada Ibu Pertiwi.
Ade secara resmi dilantik sebagai Kepala Pusat Pemetaan Batas Wilayah Badan Badan Informasi Geospasial (BIG) pada April 2018. Sebelum menduduki jabatannya yang sekarang, ia pernah menjadi Kepala Bidang Pemetaan Rupa Bumi Skala Besar, Pusat Pemetaan Rupa Bumi dan Toponim pada April 2017-Maret 2018.
Selama pengabdiannya sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS), Ade pernah mendapatkan Satya Lencana Karya Satya XX pada 2008. Lalu pada 3 Juli 2024 dilantik sebagai Direktur Pemetaan Rupabumi Wilayah Darat.
